HEXA dimiliki oleh Hitachi Construction Machinery co.Ltd japan (49%), Itochi Corporation (25%), hiachi Construction Machinery Asia and Pacific Pte (5%) dan publik (21%).
Bidang usaha HEXA: penjualan alat berat Hitachi dan Bell, penyewaan alat berat, penyediaan suku cadang, servis dan kontrak pemeliharaan penuh.
Faktor yang kunci yang mempengaruhi kinerja perseroan:
- Pertumbuhan sektor pertambangan (batubara, nikel, emas dan timah), konstruksi, agrobisnis dan perhutanan.
- Upaya pemerintah mewujudkan pemerataan dan percepatan pembangunan
- harga komoditas dunia
Industri yang mempengaruhi bisnis perseroan:
Kontribusi masing-masing segmen bisnis terhadap laba kotor perseroan:
Penjualan alat berat merupakan unit bisnis yang sangat fluktuatif dimana kinerja sektor ini sangat dipengaruhi oleh kinerja industri. Penjualan suku cadang sedikit lebih stabil tetapi juga dipengaruhi kinerja industri. Jasa dari unit pemeliharaan, merupakan unit bisnis perusahaan yang stabil, cenderung stabil meningkat dari waktu ke waktu (merupakan recurring income perusahaan)
Disclaimer: Setiap keputusan investasi merupakan keputusan individu sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. Romy Haryanto tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Mohon infonya 40% dapat dari mana pak ?
Ekspektasi dividen = historical dividen x (1+ pertumbuhan laba bersih) jadi 40% adalah pertumbuhan laba bersih
Saya juga ngmpulin saham HEXA dari tahun kemarin, target punya 1000 lot kalau pertahun 100 lot, butuh 10 tahun.